Rabu, 07 Januari 2015

Try To Walk On Other People Shoes

Ini tadinya sih pengen ditulis di tumblr doang. Tapi, ternyata agak panjang juga "omelan" spontan saya ini :p Jadi daripada blognya nganggur yaa sekalian aja di-copas kesini. Hahahah
 
Bicara masalah pekerjaan, saya termasuk orang yang percaya bahwa kontribusi sekecil apapun yang kita lakukan dalam pekerjaan pasti ada manfaatnya. Jadi sebisa mungkin SAYA BERUSAHA membuang jauh-jauh pikiran bahwa pekerjaan X lebih penting dari pekerjaan Y. Yaaa walaupun mungkin pasti juga ada penilaian “mutlak” atau “umum” bahwa pekerjaan Z memang benar-benar penting, misalnya.

Sering kasus yang kita temui mungkin dalam suatu lingkungan (catet: satu lingkungan) “atasan” ngomel atas hasil kerja bawahannya, trus si “bawahan” juga ngomel atas cara kerja atasannya. Si bawahan merasa “hey, kamu si enak tinggal nyuruh. Saya yang capek ngerjain ini itu.”, sebaliknya atasan juga merasa “hey, kamu masih lebih enak dari saya. Tanggung jawab dan resiko saya lebih besar dari kamu.”. Bayangin dehh, kalo kita sebagai pihak yang dicurhatin dari kedua belah pihak. Pasti bakal bingung ini sebenernya yang bener yang mana yah.

Well, sebagai manusia biasa yang kondisi psikis juga kadang naik turun yaa manusiawi si muncul perasaan seperti itu. Saya akui juga kadang muncul perasaan seperti itu. Biasanya kalo udah capek, stress, under pressure, banyak kerjaan menunggu, ditambah lagi kalo dalam kondisi yang seperti itu kemudian cara orang “meminta” kita untuk melakukan sesuatu pekerjaan seenak udel-nya dia . Loh, jadi curhat. Hahahah

Sekali lagi saya katakan bahwa itu manusiawi. Asaaaal, bukan jadi karakter yah. Kalo jadi karakter artinya itu adalah pola pikir yang memang sudah mengakar di otak. Cmon capek tauuu kalo punya pikiran kaya gitu. Ayo deh coba selalu berusaha menempatkan diri pada posisi orang yang kita “kurang hormatin” kontribusinya itu. Try to walk on their shoes. Ibaratnya, kalo mau kontribusi kita dihormatin ya ayolah mulai dengan cara hormatin juga kontribusi orang lain dalam pekerjaan. Karena sikap saling merasa penting itu pada akhirnya nggak ada untungnya. Buat organisasi ya mungkin kualitas kerjaan jadi nggak bagus. Bikin lingkungan kerja nggak nyaman. Dan yang pasti bikin capek hateee dan pikiran doang.

Enggak, ini nggak bermaksud mengeluhkan atau menyindir siapapun. Hanya sebagai pengingat diri sendiri aja sih. Semoga kita termasuk orang-orang yang ikhlas dalam bekerja yaah. Cheers :)